Dalam dunia otomotif, pilihan mobil keluarga yang hemat bahan bakar tapi tetap keren kian banyak.
Salah satu yang mencuri perhatian saya adalah Suzuki XL7 Hybrid.
Kelebihan dan Kekurangan Suzuki XL7 Hybrid
Mengingat Suzuki dikenal dengan reputasinya yang kokoh dalam menghadirkan kendaraan yang tangguh dan irit, saya penasaran bagaimana performa model hybrid terbarunya ini di jalanan.
Nah, setelah berkesempatan untuk melihatnya, ada beberapa hal yang menurut saya pantas dibahas baik kelebihan maupun kekurangannya.
Tampil Modern dengan Teknologi Canggih
Suzuki XL7 Hybrid langsung memikat dari segi tampilan luar. Desainnya yang modern dan maskulin memberi kesan gagah tanpa mengorbankan sentuhan elegan.
Gril depan dengan aksen krom, lampu depan LED yang futuristik, serta ground clearance yang tinggi memberikan kesan SUV yang siap menghadapi segala medan, dari jalan kota hingga lintasan yang lebih menantang.
Tapi, bukan hanya tampilannya saja yang mencuri perhatian, XL7 Hybrid juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih yang relevan dengan kebutuhan masa kini.
Salah satu fitur unggulan yang saya temui adalah Smart E-Mirror, yaitu spion digital yang bisa menampilkan kondisi belakang mobil dengan lebih jelas.
Saya merasa fitur ini sangat membantu, terutama di area parkir atau saat ingin memastikan situasi belakang mobil.
Meskipun ada sedikit kekurangan pada aspek visual yang akan saya bahas nanti, keberadaan fitur ini jelas menambah nilai lebih dari sisi teknologi.
Tak hanya itu, interiornya juga cukup menawan.
Dari sisi kenyamanan, Suzuki XL7 Hybrid menawarkan kabin yang cukup luas dan mampu menampung hingga 7 penumpang, walaupun ada sedikit kekurangan pada jumlah headrest di jok tengah yang mungkin perlu diantisipasi untuk kenyamanan jangka panjang.
Teknologi SHVS yang Bikin Hemat BBM
Hal menarik lainnya adalah performa dan efisiensi bahan bakar dari XL7 Hybrid ini. Suzuki membekali mobil ini dengan teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS).
Jadi, pada dasarnya, teknologi ini membantu memaksimalkan efisiensi bahan bakar dengan memanfaatkan tenaga listrik dalam beberapa skenario, misalnya saat akselerasi atau ketika mobil berhenti sebentar.
Jujur saja, saya cukup terkesan dengan kinerja teknologi hybrid ini. Dengan SHVS, bahan bakar terasa lebih irit dibandingkan SUV konvensional lainnya di kelas yang sama.
Ketika saya coba mengemudi dalam kota dengan kecepatan standar, konsumsi bahan bakarnya terbilang hemat.
Angka yang saya dapatkan mendekati klaim resmi, sekitar 19 km/l untuk rute campuran.
Bagi pengguna mobil yang sering harus menghadapi kemacetan di perkotaan, teknologi ini jelas bisa mengurangi biaya operasional dalam jangka panjang.
Selain itu, tarikan mobil juga terasa lebih responsif berkat bantuan motor listrik pada saat akselerasi.
Ini jelas meningkatkan pengalaman berkendara, terutama saat menyalip kendaraan lain di jalan raya.
Ada dorongan ekstra yang terasa saat menekan pedal gas, membuat mobil lebih bertenaga tanpa harus mengorbankan konsumsi bahan bakar.
Baca Juga: Gak Nyangka! Ini Dia Keunggulan Innova Zenix
Tarikan Awal yang Masih Kurang Cekatan
Meskipun teknologi SHVS memberikan bantuan yang signifikan, saya merasa ada sedikit jeda pada tarikan awal saat mobil mulai bergerak dari posisi diam.
Mungkin ini terkait dengan perpaduan antara mesin bensin dan motor listrik yang sedang mencoba “berkolaborasi”, terutama pada kecepatan rendah.
Hal ini sebenarnya cukup umum pada beberapa model hybrid lainnya juga, tetapi jika Anda terbiasa dengan responsivitas mobil konvensional yang lebih instan, perlu sedikit penyesuaian di sini.
Namun, setelah mencapai kecepatan yang lebih tinggi, kendala tersebut hilang dan Suzuki XL7 Hybrid mulai menunjukkan performa terbaiknya.
Dengan torsi tambahan dari motor listrik, akselerasi di kecepatan menengah dan tinggi terasa halus dan bertenaga.
Baca Juga: 6 Alasan Memilih Suzuki XL7 Hybrid!
Kekurangan di Smart E-Mirror dan Jok Tengah
Kembali ke Smart E-Mirror, meski teknologi ini keren dan sangat membantu dalam berbagai situasi, saya menyadari bahwa visual yang ditampilkan di spion sedikit terlalu dekat jika dibandingkan dengan kondisi sebenarnya.
Artinya, ketika melihat tampilan di layar, jarak kendaraan di belakang tampak lebih dekat daripada kenyataannya.
Ini bisa membuat kita sedikit was-was, terutama jika sedang parkir di ruang sempit atau bermanuver mundur.
Selain itu, salah satu kekurangan yang cukup terasa adalah pada bagian jok tengah.
Mobil ini hanya menyediakan dua headrest di baris kedua, yang artinya penumpang di kursi tengah tidak mendapatkan penyangga kepala.
Ini mungkin tidak jadi masalah untuk perjalanan singkat, tapi bisa kurang nyaman untuk perjalanan jauh, terutama bagi penumpang dewasa yang duduk di tengah.
Baca Juga: Konsumsi BBM Suzuki XL7 Hybrid, Lebih Irit dari yang Kamu Kira!
SUV Stylish yang Hemat dan Nyaman
Secara keseluruhan, Suzuki XL7 Hybrid menawarkan paket yang sangat menarik, terutama jika Anda mencari SUV dengan teknologi modern dan efisiensi bahan bakar yang baik.
Meskipun ada beberapa kekurangan kecil, seperti tarikan awal yang kurang responsif dan tampilan visual di Smart E-Mirror yang sedikit menipu, kelebihan mobil ini jauh lebih menonjol.
Desainnya yang modern, fitur-fitur canggih, serta teknologi SHVS yang membuatnya irit bahan bakar adalah nilai jual utama yang membuat XL7 Hybrid patut dipertimbangkan bagi keluarga modern.